Senin, 11 Maret 2013

Find Your Soulmate (Sylvia Kristiani)


Manusia merupakan makhluk sosial yang tidak dapat hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. Manusia membutuhkan orang lain dalam hidupnya, termasuk seseorang yang akan menjadi pasangannya dan mendampinginya dalam menjalani hidup. Bagi sebagian orang, mencari pasangan merupakan hal yang mudah. Mereka dapat dengan mudah menemukan seseorang yang mereka anggap cocok untuk menjadi pasangan hidupnya. Namun bagi sebagian orang lagi, hal tersebut tidak semudah yang dibayangkan. Banyak hal-hal yang mempengaruhi seseorang dalam mencari pasangan hidup.

Melalui film Science of Sex Appeal, dapat diketahui bahwa terdapat hal-hal yang mempengaruhi seseorang dalam mencari pasangan. Penelitian-penelitian telah membuktikan bahwa hal-hal seperti daya tarik fisik, suara, aroma tubuh, materi, dan kesehatan dalam reproduksi menentukan rasa ketertarikan seseorang terhadap orang lain, baik disadari ataupun tidak. Hasil penelitian tersebut ternyata sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari. Misalnya saja, saat pertama kali bertemu dengan seseorang, orang akan memperhatikan penampilan fisik orang yang dijumpainya tersebut. Bahkan, ada juga yang memberikan persepsi kepada orang itu hanya melalui penampilan.

Seseorang juga dapat menjadi tertarik pada orang lain karena adanya materi atau kekayaan yang dimiliki orang tersebut. Pada umumnya, orang akan lebih tertarik dengan seseorang yang memiliki banyak materi daripada orang yang memiliki sedikit materi. Namun, hal tersebut juga membuat saya bertanya-tanya, mengapa ada orang yang mau menikah dengan orang yang tidak memiliki materi, bahkan hidup dalam keadaan serba kekurangan? Mengapa ada orang-orang yang mau menerima pasangan hidup yang menurut sebagian besar orang memiliki fisik yang tidak menarik? Mengapa ada orang-orang yang mau memiliki pasangan yang tidak dapat bicara sehingga ia tidak dapat mendengar suara orang tersebut? Mungkin ada hal-hal lain selain daya tarik fisik, suara, aroma tubuh, materi, dan kesehatan reproduksi yang juga menentukan seseorang dalam mencari pasangan dan melanjutkan keturunan. Misalnya saja, adanya kelekatan dan perasaan nyaman dengan seseorang yang pada akhirnya dapat membuat orang ingin terus bersama dengan orang tersebut atau karena adanya hal-hal lain.

Selain itu, menurut saya ketertarikan seseorang terhadap orang lain dan proses seseorang dalam mencari pasangan hidup dapat berubah seiring dengan perkembangan dan tuntutan zaman. Mungkin saat ini orang lebih memperhatikan daya tarik fisik, suara, aroma tubuh, materi, dan kesehatan reproduksi untuk mencari pasangan, tetapi pada hari-hari berikutnya mungkin terdapat hal-hal lain yang lebih mempengaruhi rasa ketertarikan seseorang dalam mencari pasangan hidup daripada keempat hal tersebut sehingga dibutuhkan adanya penelitian-penelitian lebih lanjut.

7 Maret 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar