Social History (Friska Ariyanti)

Setiap manusia mempunyai permasalahan hidupnya masing-masing. Saya, Anda, kita semua pasti pernah mempunyai masalah dalam hidup. Masalah bisa datang karena faktor bawaan (nature), dan bisa karena faktor lingkungan (nurture).

Pewawancara harus mendengarkan kisah masalah klien, dan klien yang bercerita tentang masalahnya. Pewawancara ingin mendengarkan persepsi klien, bagaimana arti dan perasaannya berasosiasi dengan masalah yang klien ceritakan. Namun demikian, pewawancara harus mendapatkan informasi dari klien tentang family history, educational history, marital history, sexual history, dll. Family history, mencakup pertanyaan tentang dimana klien lahir dan dibesarkan dan asal keluarganya, karena ini penting untuk melihat gejala apa yang mungkin ada pada klien. Educational history, mencakup pengalaman sekolah klien yang dapat membentuk individu, seperti apa prestasi akademik klien pada masa sekolah. Tidak hanya pada bidang akademik, membangun pertemanan pada masa sekolah juga penting untuk membangun relasi ketika sudah dewasa dengan orang lain.

24 Maret 2013