Perkuliahan tekhnik wawancara kali ini berbicara
mengenai social history. Kenapa
sih kita perlu megetahui riwayat sosial seseorang saat melakukan wawancara? Karena
setiap orang mempunyai cerita yang berbeda-beda dan riwayat sosial lebih dari
sekedar fakta yang diceritakannya saja, tetapi juga mengenai persepsi seseorang
tersebut mengenai hidupnya dan kelahirannya. Nah cerita2 inilah yang dapat
membuat kita mengetahu apakah orang (klien) yang kita wawancarai adaptif atau
tidak? Selain itu riwayat sosial juga akan membuat Psikolog mendapat informasi
yang cukup tentang asal-usul orang tersebut sampai ia terkena suatu gangguan
Saat kita akan
melakukan wawancara kita harus mengenali orang yang mau kita wawancara, siapa
dia dan lain-lain. Kita tidak boleh hanya berfokus pada gangguannya tapi
mengaapa orang tersebut bisa terkena gangguan tersebut dan hal apa yang dapat
menyebabkan orang tersebut bisa terkena gangguan….
Karena setiap orang
mempunyai cerita dan riwayat yang berbeda maka seorang Psikolog harus bisa
membuat perawatan atau treatment untuk setiap pasien dengan kondisi yang
berbeda-beda.
Nah mengenai apa saja
yang harus kita ketahui mengenai social history seseorang ?
Pertama mengenai family
history nya, seperti apakah masalah dia juga muncul di anggota keluarganya
yang lain? Lalu educational history, karena selain keluarga riwayat
pendidikan lah yang kedua terpenting didalam membentuk seseorang. Lalu Job
history, yang biasa kita Tanya dengan kalimat “apa kesibukan anda setiap
hari?” jadi jangan bertanya “apa pekerjaan anda?” karena belum tentu setiap
orang bekerja sedangkan setiap orang pasti saja ada kesibukan atau kegiatan. Lalu
kita juga harus megetahui mengenai marital statusnya, Interpersonal
relationship, recreational preference seperti pertanyaan “ kemana anda
pergi saat berekreasi?” lalu yang tidak kalah pentingnya yaitu sexual
history, Psychotherapy history untuk mengetahui apakah klien pernah
mendapat treatment sebelumnya. Lalu legal history dan alcohol
and substance abuse…
20 Maret 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar