Rabu, 06 November 2013

Kenakalan Remaja (Bertha Jessica Sugianto - 705130018)

Definisi  

Kenakalan
Kamus Besar Bahasa Indonesia (2013) mengemukakan bahwa:
Kenakalan: tingkah laku secara ringan yang menyalahi norma yang berlaku dimasyarakat.
Remaja
Remaja merupakan suatu tahap manusia dalam hidupnya dan disebut juga masa pubertas. Masa ini merupakan masa peralihan diri dari masa anak-anak sampai tercapainya kematangan fisik, biasanya terjadi antara umur 12-15 (Gunarsa, 2004).
Kenakalan Remaja
Kenakalan remaja merupakan gejala sosial yang terjadi pada remaja karena melakukan perbuatan yang menyimpang atau melanggar norma yang berlaku. Biasanya kenalan remaja ini terajadi di lingkungan sekolah.

Jenis-Jenis Kenakalan Remaja
Pertama, narkoba. Narkoba adalah narkotika, psikotropika, dan badan adiktif. Narkotika adalah obat yang berasal dari tanaman yang dapat menurunkan tingkat kesadaran dan hilangnya rasa.
Psikotropika adalah zat yang memiliki khasiat psioaktif melalui pengaruh selektif pada sistem saraf yang menyebabkan perubahan prilaku dan aktivitas normal yang sering dilakukan. Dalam hal kedokteran, ini bermanfaat untuk mengobati gangguan jiwa.
Bahan adiktif adalah zat-zat selain narkotika dan psikotropika yang dapat menimbulkan ketergantungan contohnya rokok dan alkohol. Di dalam KBBI rokok adalah gulungan tembakau yang dibungkus. Di dalam KKBI alkohol adalah cairan tidak bewarna yang mudah menguap, terbakar, dan termasuk minuman keras.
Kedua, bertengkar antar pelajar. Hal ini terjadi karena ada kata-kata yang keluar dari salah satu mulut murid dan tidak disenangi oleh murid lain sehingga terjadilah pertengkaran. Pertengkaran ini bisa merusak fasilitas sekolah. Biasanya pertengkaran ini melibatkan polisi dan anak-anak yang terlibat pertengkaran bisa dikeluarkan dari sekolah. Ketiga, mencuri merupakan kenakalan remaja. Mencuri juga dapat merusak nama baik kita, karena jika kita ketahuan akan merasa sangat malu, dan kita juga akan di jauhi oleh orang lain.

Faktor-Faktor Penyebab Kenakalan Remaja
Kenakalan remaja ini pun disebabkan oleh faktor internal dan eksternal:
Faktor internal. Faktor internal merupakan faktor dari luar. Pertama, krisis identitas merupakan perubahan biologis dan sosiologis pada diri remaja memungkinkan terjadinya kebingungan dalam menghadapi hidup. Kedua, pengontrolan diri adalah remaja yang tidak bisa mengontrol diri sendiri sehingga bisa terbawa oleh hal-hal negatif yang dibawa oleh teman-temanya. Ketiga, rasa ingin tahu yang besar.
Keempat, masalah yang dipendam, biasanya remaja mempunyai banyak masalah, tapi tidak ada tempat untuk cerita, oleh karena itu masalahnya dipendam.
Faktor eksternal. Faktor eksternal ini merupakan faktor yang berasal dari luar. Pertama, keluarga merupakan tempat anak mendapatkan nilai dan norma untuk hiudp. Bila norma yang diberikan baik kecil kemungkinan untuk menjadi nakal, dan juga sebaliknya.
Kedua, perceraian orangtua atau keluarga disharmonis. Peceraian orangtua membuat anak merasa kurang nyaman di rumah sehingga melarikan diri ke kenakalan remaja. Ketiga, tidak adanya komunikasi antar anggota keluarga. Komunikasi dalam keluarga sangatlah penting untuk perkembangan inividu seseorang. Keempat, sikap orang tua yang terlalu memanjakan anak. Sikap orangtua yang seperti itu bisa menjadikan anak besar kepala.

Cara Mengatasi Kenakalan Remaja
Terdapat beberapa cara untuk mengatasi kenakalan remaja. Salah satunya mendapatkan figur orang yang lebih dewasa untuk bisa menuntuk ke jalan yang benar sehingga memunculkan motivasi. Cara yang lain adalah pandai-pandai memilih lingkungan dan teman yang baik, memunculkan komunikasi. Cara yang paling pokok adalah mendapatkan kasih sayang dan perhatian dari orangtua.

Dampak Kenakalan Remaja.
Kenakalan remaja ini pun juga mempunyai dampak buat diri sendiri ataupun buat orang lain yang berada di sekitarnya. Remaja yang berkaitan tentunya dianggap tidak ada, dihindari, dikucilkan dan dianggap sebagai pengganggu oleh orang lain.
Sang anak pun mengalami kesepian, stress dan akhirnya mengalami gangguan jiwa. Keluarganya pun harus menanggung malu karena perbuatan yang ia buat. Masa depannya pun terancam menjadi buruk.

Daftar Pustaka
Alkohol. (2013). Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. Diunduh dari www.kkbi.web.id
Gunarsa, Y. S. D., & Gunarsa, S. D. (2004). Perkembangan kepribadian remaja h.201-202. Perkembangan anak & remaja. Jakarta: BPK Gunung Mulia.
Kartono, K. (2008). Kenakalan Remaja. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Kenakalan. (2013). Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. Diunduh dari www.kkbi.web.id
Rokok. (2013).Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. Diunduh dari www.kkbi.web.id
Partodiharjo, S. (2007). Dalam D. Purba. , T. Vini., & M. H. Eddy. Kenali narkoba dan musuhi penyalahgunaannya. Jakarta: Erlangga.

1 November 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar