Definisi Kejujuran
“Kejujuran adalah mengakui, berkata atau memberikan sebuah informasi yang sesuai kenyataan dan kebenaran” (Lestari, 2010, para. 1). Kejujuran juga merupakan cerminan dari perilaku dan sifat manusia itu sendiri. Untuk melakukan kejujuran sangat sulit, maka dari itu kejujuran merupakan suatu hal yang sangat sulit didapat. Kejujuran merupakan harga diri seorang manusia. Norma kejujuran bisa menjadi salah satu saksi dari hukuman di dunia maupun akhirat. Manusia harus memiliki kejujuran yang sangat tinggi untuk selamat dalam menjalankan hidupnya. Jika seseorang melakukan kebohongan apalagi kalau kebohongan yang dilakukannya sangat besar dan fatal, itu semua akan menjatuhkan harga diri dan kepercayaan orang lain kepadanya.
Dampak Kejujuran
Kejujuran merupakan hal yang sangat berpengaruh bagi kehidupan manusia kedepannya. Kejujuran memiliki dua dampak yang penting, yaitu (a) dampak positif, dan (b) dampak negatif. Berikut adalah penjelasan dari kedua dampak kejujuran tersebut:
Dampak positif.
Salah satu dari dampak positif kejujuran adalah rasa percayanya orang lain terhadap kita. Hal ini merupakan hal yang sangat penting bagi kehidupan kita. Tanpa adanya rasa percaya orang lain pada diri kita, pastinya kita akan susah untuk melakukan sebuah pekerjaan yang berhubungan dengan orang lain. Kepercayaan yang kita peroleh dari orang lain juga akan berpengaruh bagi pekerjaan kita kelak. Misalnya, seorang atasan yang memberikan rasa percaya yang tinggi untuk kita atau pun dalam lingkungan kerja kita itu semua akan memudahkan pekerjaan kita.
Dampak negatif.
Dalam melakukan kejujuran juga ada dampak negatif yang sangat berpengaruh bagi kehiupan manusia. Dampak negatif yang ada pasti akan merusak norma kejujuran yang ada. Dampak negatif kejujuran, yaitu (a) hilang rasa kepercayaan, yang dimaksud di sini seeorang yang tidak jujur akan kehilangan rasa kepercayaannya dari orang lain, dan (b) dosa, orang yang tidak melakukan kejujuran pastinya akan mendapatkan dosa dan hukuman yang akan diterimanya (Vetri, 2013).
Keuntungan Kejujuran
“Untuk menjadi orang yang selalu baik, benar dan jujur dengan ikhlas memang sulit, namun jika kita paham kita pasti mendapatkan kebahagiaan” (Harsono, 2010, para.1). Ini berarti orang yang melakukan kejujuran akan mendapatkan keuntungan dari kejujuran tersebut. Keuntungan dari kejujuran ada berbagai macam, yaitu (a) rasa percaya, (b) menyelamatkan kita dari kesalahan, dan (c) menghindari dari dosa atau pun hukuman.
Pertama, rasa percaya yang dimaksud di sini misalnya kita dalam bekerja jika kita jujur pastinya atasan kita akan senang dengan pekerjaan yang ia lakukan. Dengan kita jujur itu bisa saja atasan kita memberikan bonus gaji atau naik jabatan karena kita sudah dianggap pantas untuk mendapatkannya. Kedua, menyelamatkan kita dari kesalahan yang dimaksud di sini misalnya teman kita melakukan kebohongan tetapi kita mengetahuinya dan diminta jujur oleh orang lain, dengan kita jujur kita tidak akan mendapatkan sanksi atas kejujuran yang kita lakukan. Dan ketiga, menghindari dari dosa atau pun hukuman yang dimaksud di sini adalah setiap orang yang melakukan kebohongan pastinya akan mendapatkan dosa nantinya. Oleh karena itu, kejujuran merupakan hal yang penting bagi manusia.
Aplikasi Kejujuran dalam Kehidupan Sehari-hari
Aspek moral.
“Moral adalah hal yang mendorong manusia untuk melakukan tindakan yang baik sebagai kewajiban atau norma. Moral dapat diartikan juga sebagai sarana untuk mengukur benar-tidaknya tindakan manusia” (Sjarkawi, 2006). Ini berarti kejujuran merupakan perilaku manusia yang menentukan sifat manusia. Kejujuran yang ditunjukan manusia akan menjadi gambaran manusia itu seperti apa.
Aspek sosial.
Kejujuran dalam aspek sosial adalah pertanggungjawaban kejujuran kita pada lingkungan sekitar kita. Kejujuran yang dilakukan dalam lingkungan sekitar gunanya untuk membangun rasa kepercayaan orang lain terhadap diri kita. Begitu pun sebaliknya, jika kita tidak jujur dengan orang-orang yang ada dalam lingkungan sekitar kita akan menimbulkan dampak negatif untuk kita.
Aspek agama.
Dalam setiap agama pastinya mengajarkan setiap umatnya untuk mengatakan kejujuran. Dalam setiap agama juga mengatakan bahwa jika umatnya mengatakan kebohongan maka ia akan dosa dan akan mendapatkan hukuman yang setimpal dengan yang ia lakukan. Kejujuran sangat penting dalam aspek beragama. Keuntungannya adalah menyelamatkan kita dari dosa, dan juga mendekatkan kita kepada Tuhan. Harsono (2010, para. 3) mengatakan bahwa bila di tengah mereka menyebar kebohongan maka otomatis dosa akan semakin merajalela.
DAFTAR PUSTAKA
Harsono (2010). Kejujuran dan manfaat utama. Diambil dari http://harsonoteo1.blogspot.com/2013/01/kejujuran-dan-manfaat-utama.html?m=1.
Lestari, P. (2010, Mei). Arti kejujuran. Diambil dari http://pujilestari23.blogspot.com/2010/05/arti-kejujuran.html.
Sjarkawi. (2006). Pembentukan kepribadian anak: Etika, moral, norma, nilai, akhlak, dan estetika dalam budi pekerti (h. 27). Jakarta: Bumi Aksara.
Vetri, A. (2013, Februari). Pengertian dan arti kejujuran. Diambil dari http://av-motivasihidup.blogspot.com/2013/02/pengertian-dan-arti-kejujuran.html?m=1.
1 November 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar