Artikel Pengertian Bahasa, Karakteristik Bahasa dan Fungsi Bahasa – Kajian Sosiolinguistik
(2011) mengemukakan bahwa:
Secara
sederhana, bahasa dapat diartikan sebagai alat untuk menyampaikan sesuatu yang
terlintas di dalam hati. Namun, lebih jauh bahasa bahasa adalah alat untuk
beriteraksi atau alat untuk berkomunikasi, dalam arti alat untuk menyampaikan
pikiran, gagasan, konsep atau perasaan. Dalam studi sosiolinguistik, bahasa
diartikan sebagai sebuah sistem lambang, berupa bunyi, bersifat arbitrer,
produktif, dinamis, beragam dan manusiawi. (para. 1)
Bahasa adalah sebuah sistem efektif yang menunjukkan makna
atau arti sebuah kata yang untuk menjelaskan penjelasan secara efisien dan
spesifik (“Pengertian Bahasa, Karakteristik Bahasa dan Fungsi Bahasa –
Kajian Sosiolinguistik,” 2011).
Penyimpangan
Bahasa di Indonesia
Semakin berkembangnya zaman, remaja mulai mengenal
jaringan sosial seperti Facebook, Twitter dan lain-lain. Mereka
mulai mempersingkat bahasa sehingga tercipta bahasa alay. Bahasa alay digunakan oleh
para remaja untuk membuktikan bahwa
mereka tidak ketinggalan zaman. Para
remaja masa kini sangat sering menggunakan bahasa alay yang menurut mereka adalah bahasa gaul. Mereka mulai
melupakan kaidah penulisan bahasa Indonesia yang baik dan benar karena terlalu sering membiasakan
diri dengan bahasa alay. Banyak remaja juga yang tidak mengetahui
cara penulisan EYD yang benar. Bahasa
alay menjadi tren di Indonesia sehingga
anak-anak juga mempelajarinya. Itulah penyimpangan bahasa yang terjadi pada para remaja di
Indonesia (Pradana, 2013).
Dampak-dampak
dari Penggunaan Bahasa
Dampak positif. Dampak positif bahasa alay
adalah kreativitas. Remaja Indonesia mempunyai kreativitas membuat bahasa yang
baru sehingga kita dapat menggunakannya (Pradana, 2013).
Dampak
negatif. Dampak negatif bahasa alay adalah gangguan yang
ditimbulkan. Tidak semua orang mengerti makna dari bahasa alay tersebut. Bahasa
alay tersebut juga sangat
membingungkan bagi sejumlah orang. Bahasa alay
membuat para remaja tidak lagi menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan
benar, tidak mengenal kata baku lagi, merasa bahwa bahasa Indonesia mereka
adalah yang paling benar, dan lain sebagainya. Bahasa alay dapat menghilangkan budaya bahasa Indonesia yang baik dan
benar, terutama pada anak-anak dan generasi yang sedang bertumbuh (Pradana,
2013).
Daftar Pustaka
Pengertian
bahasa, karakteristik bahasa dan fungsi bahasa – kajian sosiolinguistik. (2011).
Diunduh dari http://dibustom.wordpress.com/2011/05/07/pengertian-bahasa-karakteristik-bahasa-dan-fungsi-bahasa-kajian-sosiolinguistik/
Pradana, P. (2013).
Dampak penggunaan bahasa alay pada remaja Indonesia. Diunduh dari http://piiekaa.blogspot.com/2013/01/dampak-penggunaan-bahasa-alay-pada.html
1 November 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar