Saya tidak percaya dengan cinta pada pandangan pertama. Menurut saya, seseorang baru akan menyukai orang lain apabila mereka sering bertemu dan sudah berteman sejak lama. Tetapi ternyata tidak semua orang sama seperti saya. Saya menemukan seorang laki-laki yang jatuh cinta pada perempuan sejak pandangan pertama. Awalnya saya meragukan perasaan laki-laki itu karena menurut saya cinta baru akan muncul ketika dua orang sering melakukan aktivitas bersama. Tetapi seiring berjalannya waktu, saya melihat dengan jelas bahwa laki-laki itu memang benar jatuh cinta pada pandangan pertama. Sejak saat itu, saya mulai percaya dengan statement ‘love at first sight’.
Laki-laki akan tertarik dengan perempuan pada pandangan pertama saat melihat wajah yang menarik serta perbandingan ukuran pinggang dan pinggul yang proposional. Perempuan yang memiliki ukuran pinggang dan pinggul yang proporsional dipercaya dapat melahirkan anak dengan lancar. Berbeda dengan laki-laki, perempuan cenderung menyukai laki-laki yang memiliki status sosial. Perempuan tertarik pada laki-laki yang memiliki kedudukan yang tinggi dan mobil yang bagus. Untuk perempuan, wajah laki-laki yang menarik akan menjadi kurang menarik apabila laki-laki tersebut memiliki status sosial dan pendapatan yang rendah. Selain itu, feromon atau aroma khas yang dikeluarkan oleh laki-laki atau perempuan juga dapat menimbulkan ketertarikan pada lawan jenis. Seseorang cenderung tidak menyukai feromon yang dikeluarkan oleh ayah, ibu, kakak, atau adiknya karena memiliki aroma yang sama dengan dirinya. Hal ini yang mencegah ketertarikan antar keluarga atau yang biasa disebut incest.
Pada dasarnya, setiap laki-laki dan perempuan tidak sama dalam hal tertarik dengan lawan jenis. Definisi seksi bagi setiap orang pun pasti berbeda-beda. Menurut saya, laki-laki yang seksi adalah laki-laki yang gentle. Sedangkan perempuan yang seksi adalah perempuan yang pintar.
The sexiest curve on your body is your smile. Flaunt it!
3 Mar 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar