Permainan seperti congklak, bola bekel, lompat tali, pasti tidak asing lagi bagi anak perempuan yang lahir sebelum tahun 2000. Saya teringat ketika saya masih duduk di bangku SD, permainan-permainan tersebut masih dimainkan di sekolah pada jam istirahat. Tidak hanya di sekolah, saat sore hari tiba, saya dan teman-teman saling mengunjungi rumah salah satu teman setiap harinya secara bergantian, agar bisa memainkan permainan tersebut. Saat ini sudah jarang sekali saya melihat anak-anak perempuan khususnya yang masih duduk di bangku SD memainkan permainan tersebut.
Teknologi berkembang dengan pesat di abad ke-21 ini. Dengan berkembangnya teknologi, permainan anak-anak pun ikut berubah. Mulai muncul permainan salah satunya play station (PS). PS tidak hanya dimainkan oleh anak laki-laki saja, namun anak perempuan pun ikut memainkan permainan tersebut. Selain itu ada komputer dan laptop, yang fungsinya tidak hanya untuk mengetik, namun terdapat banyak permainan yang dapat dimainkan oleh anak-anak. Setelah komputer dan laptop, berkembang kembali gadget lain berupa tablet. Orangtua tidak lagi memperkenalkan permainan seperti congklak, bola bekel, lompat tali, dan permainan tradisional lainnya, melainkan membiarkan anak-anak mereka memainkan permainan pada gadget tersebut. Dampak yang terjadi yaitu, anak menjadi lebih rentan terkena penyakit obesitas, karena anak tidak banyak bergerak, hanya duduk diam selama berjam-jam untuk bermain permainan pada gadget tersebut. Selain obesitas, jika anak terlalu lama berada di depan PS, komputer, dapat berdampak pada kesehatan mata anak. Tidak heran jika zaman sekarang, banyak anak-anak yang sudah memakai kacamata.
Selain perubahan dalam permainan, pola makan pun berubah. Anak zaman sekarang lebih rentan terkena obesitas karena anak zaman sekarang lebih sering dan senang memakan junk food. Juga potensi stroke di usia muda, karena banyak memakan makanan yang mengandung kolesterol dan lemak yang tinggi. Bahan makanan cepat saji, seperti ayam, banyak disuntik hormon, agar ayam tersebut dapat tumbuh lebih cepat, namun berdampak buruk bagi kesehatan manusia. Jika terlalu banyak memakan ayam yang telah disuntik hormon tersebut, maka saat ini manusia lebih rentan terkena penyakit kanker. Bagi perempuan dapat menjadi penyakit seperti kista.
Masih banyak lagi perubahan pola hidup dan penyakit yang terjadi seiring dengan perkembangan zaman. Kita harus pandai dalam menyikapi perkembangan zaman dan teknologi. Manfaatkan perkembangan teknologi untuk memudahkan kita dalam melakukan hal-hal yang positif. Jaga terus pola hidup sehat jika ingin sehat secara fisik dan psikologis.
3 September 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar