Sebelum lebih lanjut bercerita tentang Social History, ada baiknya kita
mengerti terlebih dahulu apa itu Social History (Riwayat Sosial). Riwayat
sosial sendiri digunakan untuk kasus-kasus yang biasanya lebih kompleks, dimana
memiliki tujuan untuk mendapatkan konten-konten atau masalah klien yang
kompleks.
Tujuan lainnya adalah agar kita mengetahui mengapa terkadang masalah
klien terkadang semakin berkembang, yang dimana kita akan dapat mengetahui
hal-hal tersebut dari riwayat hidup klien kita. Social History itu mencakup
semua aspek, bukan hanya dari faktor lingkungan, faktor bawaan, dan lain-lain,
namun semua aspek yang ada dalam klien, prinsip dasarnya adalah nature vs
nurture. Tujuan kita mengetahui hal tersebut adalah agar kita juga mengetahui
sebab-akibat masalah yang dihadapi klien.
Jika berbicara tentang Social History ada banyak aspek yang
mempengaruhinya. Misalnya saja tentang pengaruh keluarga, pengaruh keluarga
merupakan aspek yang cukup besar untuk perkembangan anak, karena anak pertama
kali mendapatkan didikan dari kelurga terlebih dahulu. Ketika kita menjadi
interviewer kita bisa bertanya tempat dia lahir, dan di dalam keluarga seperti
apa dia dilahirkan. mereka dibesarkan. Misalnya saja dalam keluarga terlalu
banyak budaya yang berbeda, maka itu juga akan membuat klien tersebut bingung
dan itu bisa jadi masalahnya.
Dan masih banyak lagi sebenarnya aspek yang menyangkiut dengan Social
History, misalnya riwayat pekerjaan, riwayat pendidikan, riwayat rumah sakit,
riwayat kecelakaan, dan lain-lain. Kita juga jangakn lupa bertanya kepada klien
kita mengenai status perkawinnya.
24 September 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar