Kamis, 19 September 2013

Hubungan Seksual Sebelum Menikah dapat Meningkatkan Resiko Perceraian (Ivonne Tjendra)

     Apakah benar hubungan seksual sebelum menikah dapat meningkatkan resiko perceraian? Jawabannya ya benar. Mengapa hal itu dapat terjadi? Menurut data yang diambil dari Survei nasional Pertumbuhan Keluarga dijelaskan bahwa perceraian lebih banyak terjadi pada mereka yang telah melakukan hubungan seksual sebelum menikah dibanding mereka yang masih perawan atau belum pernah melakukan hubungan seksual sebelum menikah. Hal ini disebabkan karena mereka yang telah melakukan hubungan seksual pra-nikah cenderung memiliki sikap-sikap tradisonal dan nilai-nilai yang lebih rendah. Jadi dapat dikatakan bahwa mereka yang melakukan hubungan seksual pra-nikah bukanlah hal yang tabu untuk mereka, begitu pun halnya dengan perceraian. Perceraian dianggap salah satu hal yang sudah biasa, bukan menjadi suatu hal yang tidak lazim dan tabu, hal tersebut disebabkan sikap-sikap tradisional dan nilai-nilai yang ada kurang mengikat mereka pada komitmen pernikahan. Mereka beranggapan untuk berhubungan seksual sebelum menikah merupakan hal yang biasa demikiannya dengan perceraian. Jadi pada dasarnya bukan kegiatan seksual sebelum menikah itu sendiri yang menyebabkan perceraian, namun karena pelaku hubungan seksual sebelum pernikahan biasanya memiliki sikap-sikap tradisional dan nilai-nilai yang lebih rendah atau kurang mengikat diri mereka sehingga mereka berani untuk melakukan hubungan seksual sebelum menikah, dan resiko untuk mengakhiri pernikahan dengan jalur bercerai pun lebih tinggi. Demikian sedikit penjelasan dari saya, semoga informasi ini bermanfaat dan mampu membuka wawasan kita tentang pernikahan serta konsekuensi untuk bercerai. Terima kasih.

14 September 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar