Pada kali ini saya akan menjelaskan salah satu topik besar dalam memperoleh informasi dalam teknik wawancara yaitu social history
untuk mengetahui permasalahan yang sedang/akan terjadi. Bagian ini
merupakan bagian paling komprehensif untuk memperoleh informasi dari
klien (*^▽^*)
Social History
-> Bagian dari hidup manusia (pengalaman) yang unik dan pernah menjadi bagian masa lalunya karena pengalaman dari yang dialami setiap manusia berbeda antara satu dengan yang lain, pengalaman-pengalaman tersebut mempengaruhi perubahan-perubahan psikis manusia yang membuatnya menjadi manusia yang seperti sekarang ini.
Kegunaan Social History dalam teknik wawancara
-> Untuk mendapatkan informasi mengenai sebab dari permasalahan klien dan psikolog harus memahami apa yang diceritakan klien karena cerita tersebut belum tentu sama dengan persepsi apa yang kita lihat
Aspek-aspek dalam Social History
-> Family History: Hal yang terkait dengan keluarga, termasuk dengan tempat lahir, tempat klien tumbuh kembang, dan norma keluarga. Dengan mengetahui permasalahan ini psikolog dapat mengetahui beberapa informasi seperti: (1)Permaslahan perilaku klien, (2)mengembangkan skestsa biografi keluarga, dan (3)mempelajari hubungan antara klien dan keluarganya.
-> Educational History: Pengalaman di dunia pendidikan klien yang mempengaruhi kehidupan sosial klien
-> Job History: indikator kesuksesan klien dalam pekerjaannya yang mempengaruhi kehidupan sosial klien
-> Martial History: indikator kemampuan menyelesaikan masalah dalam rumah tangga klien
-> Interpersonal Relationship: indikator kemampuan klien dalam berinteraksi terhadap teman disekitarnya
-> Recrational Preference: indikator kesenangan klien, apakah klien refreshing atau tidak. tidak semua orang dapat memandang refreshing adalah hal yang dapat dilakukan secara mudah karena hal tersebut dianggap kekanak-kanakan.
-> Sexual History: indikator ketertarikan dan kepuasan seksual klien, apabila ada perubahan dari sebelumnya psikolog dapat menanyakan penyebab perubahan tersebut. topik seksual merupakan topik yang sensitif, psikolog harus hati-hati dalam bertanya dan bertanya apabila diperlukan saja
-> Psychiatric/psychotherapy history: indikator untuk mengetahui riwayat pengobatan yang dilakukan klien, untuk mengetahui persepsi klien dan keadaan klien sebelum memberikan diagnosis-diagnosis atau judge tertentu
-> Legal History: indikator untuk mengetahui perliaku-perilaku yang tidak sesuai aturan yang dapat menyebabkan perilaku patologis. Legal history berisikan riwayat klien mengenai pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan yang berkenaan dengan pelanggaran hukum
-> Alcohol and substance use/abuse: riwayat klien mengenai penggunaan alkohol dan obat-obatan terlarang ataupun penggunaan berlebihan yang dapat menyebabkan perilaku-perilaku tertentu yang merugikan klien ato orang lain disekitarnya
-> Nicotine And/or Caffein Consumtion: kadungan-kandungan lain yang digunakan secara berlebihan dapat menyebabkan perilaku-perilaku tertentu juga
Social History
-> Bagian dari hidup manusia (pengalaman) yang unik dan pernah menjadi bagian masa lalunya karena pengalaman dari yang dialami setiap manusia berbeda antara satu dengan yang lain, pengalaman-pengalaman tersebut mempengaruhi perubahan-perubahan psikis manusia yang membuatnya menjadi manusia yang seperti sekarang ini.
Kegunaan Social History dalam teknik wawancara
-> Untuk mendapatkan informasi mengenai sebab dari permasalahan klien dan psikolog harus memahami apa yang diceritakan klien karena cerita tersebut belum tentu sama dengan persepsi apa yang kita lihat
Aspek-aspek dalam Social History
-> Family History: Hal yang terkait dengan keluarga, termasuk dengan tempat lahir, tempat klien tumbuh kembang, dan norma keluarga. Dengan mengetahui permasalahan ini psikolog dapat mengetahui beberapa informasi seperti: (1)Permaslahan perilaku klien, (2)mengembangkan skestsa biografi keluarga, dan (3)mempelajari hubungan antara klien dan keluarganya.
-> Educational History: Pengalaman di dunia pendidikan klien yang mempengaruhi kehidupan sosial klien
-> Job History: indikator kesuksesan klien dalam pekerjaannya yang mempengaruhi kehidupan sosial klien
-> Martial History: indikator kemampuan menyelesaikan masalah dalam rumah tangga klien
-> Interpersonal Relationship: indikator kemampuan klien dalam berinteraksi terhadap teman disekitarnya
-> Recrational Preference: indikator kesenangan klien, apakah klien refreshing atau tidak. tidak semua orang dapat memandang refreshing adalah hal yang dapat dilakukan secara mudah karena hal tersebut dianggap kekanak-kanakan.
-> Sexual History: indikator ketertarikan dan kepuasan seksual klien, apabila ada perubahan dari sebelumnya psikolog dapat menanyakan penyebab perubahan tersebut. topik seksual merupakan topik yang sensitif, psikolog harus hati-hati dalam bertanya dan bertanya apabila diperlukan saja
-> Psychiatric/psychotherapy history: indikator untuk mengetahui riwayat pengobatan yang dilakukan klien, untuk mengetahui persepsi klien dan keadaan klien sebelum memberikan diagnosis-diagnosis atau judge tertentu
-> Legal History: indikator untuk mengetahui perliaku-perilaku yang tidak sesuai aturan yang dapat menyebabkan perilaku patologis. Legal history berisikan riwayat klien mengenai pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan yang berkenaan dengan pelanggaran hukum
-> Alcohol and substance use/abuse: riwayat klien mengenai penggunaan alkohol dan obat-obatan terlarang ataupun penggunaan berlebihan yang dapat menyebabkan perilaku-perilaku tertentu yang merugikan klien ato orang lain disekitarnya
-> Nicotine And/or Caffein Consumtion: kadungan-kandungan lain yang digunakan secara berlebihan dapat menyebabkan perilaku-perilaku tertentu juga
25 September 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar