Jumat, 27 September 2013

Social History dalam Teknik Wawancara (Sutrisno)

 
Pada kali ini saya akan menjelaskan salah satu topik besar dalam memperoleh informasi dalam teknik wawancara yaitu social history untuk mengetahui permasalahan yang sedang/akan terjadi. Bagian ini merupakan bagian paling komprehensif untuk memperoleh informasi dari klien 目(*^▽^*)

Social History
-> Bagian dari hidup manusia (pengalaman) yang unik dan pernah menjadi bagian masa lalunya karena pengalaman dari yang dialami setiap manusia berbeda antara satu dengan yang lain, pengalaman-pengalaman tersebut mempengaruhi perubahan-perubahan psikis manusia yang membuatnya menjadi manusia yang seperti sekarang ini.

Kegunaan Social History dalam teknik wawancara
-> Untuk mendapatkan informasi mengenai sebab dari permasalahan klien dan psikolog harus memahami apa yang diceritakan klien karena cerita tersebut belum tentu sama dengan persepsi apa yang kita lihat

Aspek-aspek dalam Social History
-> Family History: Hal yang terkait dengan keluarga, termasuk dengan tempat lahir, tempat klien tumbuh kembang, dan norma keluarga. Dengan mengetahui permasalahan ini psikolog dapat mengetahui beberapa informasi seperti: (1)Permaslahan perilaku klien, (2)mengembangkan skestsa biografi keluarga, dan (3)mempelajari hubungan antara klien dan keluarganya.

-> Educational History: Pengalaman di dunia pendidikan klien yang mempengaruhi kehidupan sosial klien

-> Job History: indikator kesuksesan klien dalam pekerjaannya yang mempengaruhi kehidupan sosial klien

-> Martial History: indikator kemampuan menyelesaikan masalah dalam rumah tangga klien

-> Interpersonal Relationship: indikator kemampuan klien dalam berinteraksi terhadap teman disekitarnya

-> Recrational Preference: indikator kesenangan klien, apakah klien refreshing atau tidak. tidak semua orang dapat memandang refreshing adalah hal yang dapat dilakukan secara mudah karena hal tersebut dianggap kekanak-kanakan.

-> Sexual History: indikator ketertarikan dan kepuasan seksual klien, apabila ada perubahan dari sebelumnya psikolog dapat menanyakan penyebab perubahan tersebut. topik seksual merupakan topik yang sensitif, psikolog harus hati-hati dalam bertanya dan bertanya apabila diperlukan saja

-> Psychiatric/psychotherapy history: indikator untuk mengetahui riwayat pengobatan yang dilakukan klien, untuk mengetahui persepsi klien dan keadaan klien sebelum memberikan diagnosis-diagnosis atau judge tertentu

-> Legal History: indikator untuk mengetahui perliaku-perilaku yang tidak sesuai aturan yang dapat menyebabkan perilaku patologis. Legal history berisikan riwayat klien mengenai pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan yang berkenaan dengan pelanggaran hukum

-> Alcohol and substance use/abuse: riwayat klien mengenai penggunaan alkohol dan obat-obatan terlarang ataupun penggunaan berlebihan yang dapat menyebabkan perilaku-perilaku tertentu yang merugikan klien ato orang lain disekitarnya

-> Nicotine And/or Caffein Consumtion: kadungan-kandungan lain yang digunakan secara berlebihan dapat menyebabkan perilaku-perilaku tertentu juga

25 September 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar