Selasa, 03 September 2013

Organizational Citizenship Behaviors (OCBs) (Florencia Irena)



Pernahkah kamu menemukan seseorang yang bekerja melebihi apa yang seharusnya ia kerjakan? Yang dimaksud bekerja lebih disini adalah ketika seseorang melaksanakan apa yang berada diluar perannya sebagai seorang pekerja. Individu ini cenderung melakukan hal-hal diluar tugasnya dan tanggung jawabnya. Perilaku seperti ini disebut Organizational Citizenship Behaviors.
Sebagai contoh, ketika seseorang menjabat sebagai manager marketing dari sebuah perusahaan, tuntutan utama yang ia harus penuhi adalah mengatur sebuah tim dan berupaya agar tim tersebut dapat bekerja secara maksimal serta mendapatkan penjualan melebihi target. Namun individu ini bisa beperilaku diluar peran ini, ia akan pulang beberapa jam melewati jam pulangnya, hanya untuk mendengarkan keluhan dari bawahannya. Ia mampu membimbing bawahannya hingga mencapai performa maksimal sekaligus berupaya agar dapat menjadikan bawahannya lebih berkembang hingga menjadi seorang leader sepertinya. Selain itu, dapat menyampaikan nilai-nilai dari organisasi perusahaan terhadap seluruh anggota tim tersebut.
Organizational Citizenship Behaviors merupakan perilaku Individu yang secara tidak langsung, perilaku yang dilakukan lebih dari sekedar produktif, mampu melakukan lebih dari tugas-tugasnya, serta mampu mendorong organisasi menjadi lebih baik lagi. Individu dengan perilaku citizenship behavior dapat meningkatkan performa tim, dan tentu saja pada akhirnya akan meningkatkan performa organisasi itu sendiri.
Berbagai bentuk OCBs yakni Altruism, conscientiousness, civic Virtue, sportsmanship, dan courtesy. Perilaku altruism adalah dengan membantu orang lain yang merasa kurang baik. Conscientiousness adalah perilaku dimana individu pulang lebih telat karena ingin menyelesaikan projek. Civic Virtue adalah perilaku ketika individu bersedia mewakili perusahaan secara sukarela. Sportmanship adalah perilaku ketika individu mau membagikan suatu cerita kegagalan dan mau menerima saran dari anggota kelompok untuk berupaya menjadi sukses. Courtesy adalah perilaku dimana individu lebih perhatian dan mampu bersikap empati.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar