Selasa, 03 September 2013

Force Field Analysis (Roland)



Pada bab ini, tujuan dari pembelajarannya adalah untuk mempelajari bagaimana memahami respon seseorang/organisasi terhadap suatu perubahan. Kurt Lewin mengemukan metode Force field analysis yang dapat digunakan untuk menginformasikan pembuatan keputusan (didalamnya ada perencanaan dan pelaksanaan) dalam program manajemen organisasi. Analisis ini biasanya ampuh untuk memperoleh gambaran lengkap yang menyeluruh mengenai kekuatan dalam suatu kebijakan.

Biasanya dalam membuat perencanaan force field analysis, akan dibuat sebuah diagram yang berisikan dua sisi yang berbeda. Sisi sebelah kiri, berisikan kekuatan apa saja yang harus dimiliki dan dimaksimalkan untuk mendorong perubahan yang positif. Sedangkan di sisi kanan berisikan penghambat-penghambat apa saja yang ada untuk menuju perubahan positif.

Sebagai contohnya, ketika suatu perusahaan ingin merespon suatu perubahan dan mengaplikasikan force field analysis, maka perusahaan tersebut harus mencari kekuatan positif apa saja yang harus dimaksimalkan dan dimasukan ke sisi sebelah kiri. Hal positif yang dapat dimaksimalkan tersebut bisa berupa: memaksimalkan apa yang konsumen inginkan dari produknya, meningkatkan kecepatan produksi, meningkatkan daya marketing pada sumber daya manusia yang ada, dan lain sebagainya. Sedangkan sisi kanan yang berisikan penghambat, dapat berupa: dampak lingkungan yang negatif, gangguan produksi, dan lain sebagainya.

Inti dari force field analysis ini adalah bagaimana suatu organisasi membuat pemetaan tentang kekuatan dan penghambat yang organisasi tersebut miliki. Setelah mengetahuinya, maka dapat dilakukan intervensi bagi perusahaan dalam mengurangi kekuatan penghambat dan mencari peluang untuk meningkatkan kekuatan pendorong ke arah yang lebih positif. Dalam FFA ini diharapkan ada diskusi, debat, dan dialog antar peserta kelompok sehingga hasilnya pun dapat diterima oleh seluruh anggota organisasi. Dengan membuat FFA, kita juga dapat mengantisiapasi apa yang akan terjadi ke depannya dalam organisasi tersebut.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar