Minggu, 04 November 2012

Tawuran (Anisah Aninditya Rahmaputri - 705120071)


Definisi Tawuran
     Sunaryo (dikutip dalam “tawuran”, 2007) mengatakan bahwa tawuran adalah suatu perkelahian yang terjadi antar pelajar atau kelompok yang terjadi karena adanya salah paham atau memang niat membalas dendam. Untuk beberapa jenis, tawuran diakibatkan karena adanya aksi ikut-ikutan teman. Jika teman melakukan aksi penyerangan, maka orang akan mengikuti perilaku temannya tersebut.

Penyebab Tawuran
     Zulkarnaen (dikutip dalam “tawuran pelajar memprihatinkan dunia pendidikan”, 2011) mengatakan bahwa tawuran terjadi karena adanya kesalahpahaman atau dendam antara pelajar antar sekolah. Tawuran juga diakibatkan oleh beberapa faktor yaitu: (a) faktor internal yang terjadi karena adanya perbedaan pada tingkat ekonomi, budaya dan agama yang menimbulkan tekanan batin terhadap pelajar; (b) faktor keluarga, faktor yang terjadi apabila sang anak mengalami kekerasan dalam rumah tangga yang tidak sehat sehingga anak tersebut tumbuh menjadi individu yang suka berbuat kasar; (c) faktor sekolah yang diakibatkan oleh kurangnya aktivitas positif dan banyaknya guru yang berperan sebagai penghukum atau tokoh otoriter; dan (d) faktor lingkungan, lingkungan yang buruk dapat mempengaruhi pelajar untuk berperilaku buruk.

Cara Menghindari Tawuran
     Assyifa (dikutip dalam “cara mencegah dan mengatasi tawuran”, 2012) mengatakan bahwa tawuran dapat dihindari melalui  beberapa cara berikut ini : (a) mengaktifkan peran orangtua, orang tua harus lebih aktivitas anak-anaknya agar mereka tidak berontak dan berperilaku tidak baik hanya demi mendapat perhatian lebih dari orangtuanya; (b) guru kreatif, para guru harus bisa menjadi teman atau sahabat bagi pelajar, hal ini dapat mencegah terjadinya tawuran karena guru yang akrab dan dekat dengan muridnya dapat lebih mudah untuk menasehati mereka tanpa kesan menggurui; (c) memberi hukuman yang lebih tegas agar niat pelajar untuk melakukan tawuran terminimalisir karena rasa takut akan hukuman tersebut; dan (d) media mendukung, dengan cara mengurangi atau bahkan menghilangkan tampilan kekerasan agar tidak ditiru oleh para pelajar.

Cara Menanggulangi Tawuran
     Oktora (dikutip dalam “cara mencegah dan menanggulangi tawuran”, 2012) mengatakan bahwa jika tawuran sudah terlanjur terjadi, sebaiknya inti pokok dari permasalahan harus segera dicari dan diselesaikan. Jika tidak, tawuran-tawuran berikutnya pasti akan muncul cepat maupun lambat. Pemerintah juga harus lebih perhatian terhadap masalah rakyatnya. Apabila pemerintah tidak peduli, maka tawuran tidak akan pernah bisa dituntaskan.

Reference list

Cara mencegah dan menanggulangi tawuran. (2012). Diunduh dari
     www.nandagokilz1.wordpress.com/2012/10/11/cara-mencegah-dan-
     menanggulangi-tawuran/
Cara mencegah dan mengatasi tawuran. (2012). Diunduh dari
     http://nabilaassyifa.blogspot.com/2012/10/cara-mencegah-dan-mengatasi-
     tawuran.html
Tawuran. (2007) Diunduh dari
     http://thio-sunaryo.blogspot.com/2007/02/tawuran.html
Tawuran pelajar memprihatinkan dunia pendidikan. (2011). Diunduh dari
     http://kpai.go.id/publikasi-mainmenu-33/artikel/258-tawuran-pelajar-
     memprihatinkan-dunia-pendidikan.html

25 Oktober 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar