Senin, 19 November 2012
Model Iklan, Mengapa Harus perempuan? (Dionysius Ardi Nugroho)
Setiap perempuan memiliki persepsi kecantikan masing-masing. Dengan self-esteem, perempuan mendapatkan persepsi tersebut. Self-esteem dapat diperoleh melalui kasih sayang orangtua, lingkungan, dan refleksi diri. Body Image merupakan bagian dari refleksi diri yang dapat mempengaruhi self-esteem. Setiap perempuan yang percaya diri dengan penampilannya memiliki self-esteem tinggi. Dengan menjaga dan merawat tubuh, body image akan meningkatkan self esteem.
Iklan merupakan sebuah sarana untuk menawarkan suatu produk atau jasa. Siapa pun atau apa pun dapat menjadi model iklan. Kali ini saya akan membahas perempuan yang menjadi model iklan. Perempuan itu indah, cantik, dan sensual oleh karena itu mereka lebih banyak dipilih menjadi model iklan.
Model iklan bisa terdiri dari perempuan sebagai ibu rumah tangga, perempuan dengan rambut indah atau wajah indah. Mungkin iklan juga memberi pengaruh bagi masyarakat. Ada perempuan yang terlalu fanatik ingin tampil cantik karena iklan. Ada juga perempuan yang menjadi rendah diri karena melihat model iklan yang cantik.
Setiap perempuan yang telah melihat iklan sebaiknya diberi pengarahan oleh orangtuanya supaya tidak merasa rendah diri dan tidak terlalu fanatik memiliki bentuk wajah seperti model iklan. Pada akhirnya, perempuan memang tidak bisa dipisahkan dengan periklanan. Melalui perempuan, pesan iklan dapat tersampaikan dengan baik.
18 November 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar