Minggu, 04 November 2012

Motivasi Kerja (Natasha Natalia Putra - 705120117)


Motivasi dalam Ilmu Psikologi
     “Motivasi adalah suatu kondisi yang mengaktifkan, mengendalikan, dan mengatur tingkah laku terhadap suatu tujuan tertentu” (Wittig & Williams, 1984).  Motivasi mencakup juga motif, motif adalah suatu alasan yang diberikan individu untuk melakukan suatu tindakan (KBBI, 2012). Motif berasal dari bahasa Latin movere, yang berarti to move. “Motivation is then concerned with our movements, or actions, and what determines them” (Beck, 2004). Menurut Munandar (2001), motivasi adalah suatu proses dimana kebutuhan-kebutuhan mendorong seseorang untuk melakukan serangkaian kegiatan yang mengarah ke tercapainya tujuan tertentu. Sehingga dapat disimpulkan bahwa motivasi merupakan suatu dorongan menyebabkan seseorang melakukan tindakan.

Motivasi Kerja
      Motivasi kerja ialah model penggerak dan pengarah para karyawan untuk melaksanakan tugas masing-masing dalam mencapai suatu sasaran yang dilaksanakan dengan penuh kesadaran, kegairahan serta tanggung jawab (Anoraga, 2005). Motivasi ini timbul karena adanya beberapa kebutuhan yang tidak terpenuhi sehingga menimbulkan tekanan atau rasa ketidakpuasan yang mendorong terciptanya produktivitas kerja pegawai yang tinggi (Adawiyah, 2010).
     Terdapat tiga teori dalam motivasi kerja antara lain (a) teori pengharapan, pada teori ini, orang akan termotivasi dengan baik bila ada peluang untuk mendapatkan insentif pada masing-masing indvidu; (b) teori keseimbangan, teori ini membandingkan insentif yang diterima oleh suatu individu dengan insentif yang diterima orang lain bila terdapat keseimbangan, individu tersebut akan merasa puas; dan (c) teori penentuan tujuan, tujuan pekerjaan/tugas harus dirumuskan dengan jelas agar dapat memotivasi para pekerja dalam mencapai tujuan tersebut (Ismanto, 2012). Kesimpulannya, seseorang akan termotivasi untuk bekerja karena adanya pengharapan, keseimbangan, dan tujuan di dalam pekerjaannya.

Sumber Motivasi Kerja
     Sumber motivasi untuk seseorang melakukan suatu tindakan (pekerjaan) terbagi atas dua bagian yaitu sumber motivasi dari luar diri dan sumber motivasi dari dalam diri. Sumber motivasi dari luar diri diungkapkan oleh Deckers (2010) yang menyatakan bahwa:
The environment is an obvious source of motivation. Environmental variables refer to those characteristics of incentives and goals that have the ability to attract or repel. Positive characteristics attract or pull us toward the incentive while unattractive ones repel us. As a general rule, incentives and goals with higher values of attraction or repulsion are more motivating than those with smaller values. Thus, if the value of an incentive can be determined, then its motivational power is known.
Berdasarkan pernyataan di atas, dapat disimpulkan bahwa lingkungan eksternal, sebagai sumber motivasi dari luar diri, berperan aktif bagi seseorang untuk mencapai tujuan tertentu, contohnya seseorang bekerja agar dapat bertahan hidup.
     Sedangkan sumber motivasi dari dalam diri terbagi lagi menjadi dua bagian yang terdiri atas variabel biologis dan variabel psikologis. Variabel biologis lebih mengarah kepada karakteristik material seperti tubuh dan otak yang berperan dalam tingkah laku motivasi sedangkan variabel psikologis lebih mengarah kepada motif-motif, contohnya tingkat semangat atau kebahagiaan seseorang (Deckers, 2010). Kesimpulannya, motivasi juga dapat lahir dari dalam diri seorang individu dan dapat mempengaruhinya dalam mengambil suatu tindakan. Salah satu contoh motivasi yang timbul dari dalam diri adalah ketika seseorang bekerja untuk dapat mempraktekkan apa yang telah ia pelajari di bangku kuliah.
   

Daftar Pustaka


Anoraga, P. (2005). Psikologi kerja. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Adawiyah, R. (2010). Pengaruh motivasi terhadap produktivitas kerja pegawai di kantor kecamatan Tebing Tinggi kota dan kota Tebing Tinggi. Diunduh dari: http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/23204/4/Chapter%20I.pdf
Beck, R. C. (2004). Motivation: Theories and principles. Upper Saddle River, NJ: Pearson Education, Inc.
Deckers, L. (2010). Motivation: Biological, psychological, and environmental. Boston, MA: Pearson Education, Inc.
Ismanto. (2012). Motivasi kerja. Diunduh dari: http://www.ksdasulsel.org/artikel/68-artikel/153-motivasi-kerja
Kamus besar bahasa Indonesia. (2012). Diunduh dari: http://kamusbahasaindonesia.org/motif
Wittig, A. F., dan Williams, G. (1984). Psychology: An introduction. Singapore: McGraw-Hill Book Co.

24 Oktober 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar