Minggu, 12 Mei 2013
PENDIDIKAN VS PIO (Ferary Agustini Saragih)
Kali ini saya akan membahas tentang aplikasi teknik wawancara dalam bidang pendidikan dan pio. Let’s talk…
Masalah- masalah umum yang biasa terjadi di dunia pendidikan itu apa aja sih? Bagaimana sih sebenernya cara kita melakukan observasi dan wawancara dalam dunia pendidikan? Terus apa aja sih etika yang harus kita patuhi ketika melakukan wawancara dalam dunia pendidikan? Kita bahas satu-satu ya guys…
Pertama, masalah-masalah yang sering muncul dalam dunia pendidikan itu ada tiga, yaitu, terjadi pada proses belajar mengajar di kelas guys, arti dari proses belajar mengajar di dalam kelas berarti yang terlibat di dalamnya adalah guru dan murid. Kalo bukan gurunya yang bermasalah, berarti siapa guys? Jelas muridnya..
Masalah kedua yang biasa terjadi di dunia pendidikan adalah masalah yang terkait dengan system sekolah guys, bisa jadi kurikulum yang dipake, pembagian mata pelajaran, atau yang lainnya. Masalah yang ketiga yaitu masalah-masalah yang dialami siswa. Contohnya seperti kesulitan belajar, masalah dalam perkembangan siswa, masalah dalam perilaku siswa, asalah dalam lingkungan social siswa, bakat dan minta siswa, seleksi dan penempatan.
Kedua, bagaiamana sih cara kita melakukan observasi dan wawancaranya? Yang tidak boleh terlupakan dalam melakukan wawancara adalah membina rapport ya guys, kalian harus bikin suasana wawancaranya senyaman mungkin buat klien yang akan kalian wawancarai. Siapa aja sih yang harus kalian wawancarai terkait masalah pendidikan? Ya siswanya sendiri, orangtua dari siswa, dan guru. Jangan kalian wawancarai saptam sekolah ya guys… hehehhe… ketika kalian melakukan wawancara ingatlah bahwa kalian ingin mengetahui informasi mengenai siswa yang kalian wawancarai sehingga kalian juga perlu bertanya tentang latar belakang siswa, hobi dan minat siswa. Selain itu kalian juga dituntut untuk memahami permasalahan yang sedang dihadapi siswa tersebut guys. Tidak lupa juga kalian harus melakukan verifikasi yaitu kalian harus mencocokkan pengakuan siswa dengan realita yang terjadi. Contohnya kalian bertanya kepada guru yang menangani siswa tersebut atau bertanya kepada teman dari siswa tersebut. Setelah itu kalian harus melakukan diagnose yaa, apa sih yang kalian diagnosis? Kenalakan dari siswa yang kalian wawancarai, masalah yang sedang dihadapinya. Lalu, kalian harus memantau perkembangan dari siswa yang kalian wawancarai. Perkembangan apa sih yang harus dipantau? Perkembangan dari perilaku siswa sebelum mendapatkan penanganan dan sesudah mendapatkan penanganan.
Ketiga, tidak lupa juga kalian punya etika loh guys dalam melakukan wawancara. Etika yang pertama, jangan pernah terlintas dibenak kalian bahwa hasil observasi dan wawancara yang kalian lakukan lebih valid dari hasil tes formal. Yang kedua, meskipun kalian sudah mengetahui system yang berlaku di sekolah tersebut kalian tetap harus menjelaskan tujuan dari kalian melakukan wawancara ya guys, agar tidak ada kesalah pahaman nantinya. Yang ketiga, ingatlah pada saat kalian mewawancarai seseorang berarti kalian mengetahui informasi dari klien tersebut sehingga harus kalian jaga baik-baik kerahasian data diri klien tersebut dan hati-hati ya guys untuk terjerumus ke dalam gossip yang beredar di sekolah.
Nahh.. kita sudah membahas aplikasi teknik wawancara dalam dunia pendiidkan ya guys, sekarang kita akan masuk dalam pembahasan aplikasi teknik wawancara dalam dunia pio..
Aplikasi wawancara dalam dunia pio itu untuk apa aja sih? Aplikasinya banyak guys, ada untuk seleksi dan penempatan, ada untu menganalisa pekerjaan, ada untuk pembinaan, ada untuk mengevaluasi performa pekerja, dll. Dalam seleksi dan penempatan ternyata terbagi dua guys teknik wawancaranya yaiut wawancara terstruktur dan wawancara tidak terstruktur. Apa sih perbedaannya? Perbedaanya terletak pada teknik bertanya secara detail dan tidak akan mengikuti klien. Dalam teknik wawancara ini klien tidak akan mendapatkan kesempatan untuk mneyiapkan sebuah cerita guys untuk menjawab pertanyaan di pewawancara. Dalan teknik ini juga si pewawancara dapat focus terhadap yang mereka anggap penting guys. So, be wisely. Nah dalam wawancara terstruktur ini dibagi menjadi dua tahap ada yang mengukur kompetensi kerja (CBI) seseorang dan ada pula yang mengukur perilaku kerja (BEI) seseorang. Focus CBI ini terletak pada teamwork atau kemampuan dalam bekerja sama dengan rekan kerja hal penting lain yang menjadi focus pewawancara adalah pemahaman klien terhadap suatu area kerja atau pengalamana kerja klien dimasa lalu. Nah jika itu CBI, lain halnya dengan BEI. BEI akan menggunakan STAR method dalam mewawancarai kliennya, apasih STAR method itu? STAR method terbagi sesuai dengan namanya, yaitu Situation or Task, Action, dan Result. Pada Situation pewawancara akan menanyakan hal yang berkaitan dengan latar belakang klien dalam melakukan suatu aksi. Pada Action apa yang klien kerjakan dalan situasi tertentu dan bagaimana klien mengerjakannya itu akan ditanyakan oleh si pewawancara, karena Action ini merupakan jantung dari STAR method. Inget ya guys. Dan yang terakhir adalah Result, disini si pewawancara akan melihat efek dari tindakan seorang klien, bagaimana perubahan-perubahan yang terjadi pada diri klien, dan apakah tindakan tersebut efektif atau tidak.
8 Mei 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar