Paraphilia merupakan salah satu variasi dari
ekspresi seksual yang memiliki beberapa jenis, yaitu fetishism, sadism & masochism, exhibitionism & voyeurism,
dan lainnya. Fetishism itu memuja
atau menyembah suatu obyek, seperti baju, stocking,
dan benda lain. Karena sukanya pada benda tersebut, biasanya individu akan
mengumpulkan dan menjaga barang itu. Individu juga biasanya sering terangsang
atau terstimulus ketika melihat benda itu, misalnya ketika bertemu orang lain
yang menggunakan benda itu. Orang sadistic
suka menggunakan kekerasan yang sengaja dilakukan dalam berhubungan seksual,
sedangkan orang masochist menyenangi
untuk “disiksa”. Jadi, mungkin orang sadistic
akan cocok dengan orang masochist
karena yang satunya senang menggunakan kekerasan dan satunya senang disiksa.
Exhibitionism itu adalah orang yang suka
memamerkan tubuhnya, terutama alat kelaminnya kepada orang lain. Orang seperti
ini memang mendapat kepuasan dari itu. Biasanya dilakukan oleh pria yang
menunjukkan penisnya ke wanita, sehingga para wanita sering kali berteriak. Namun,
wanita juga banyak yang melakukan ini yang dilakukan dengan memakai pakaian
terbuka. Orang yang voyeurism itu
orang yang suka mengintip orang lain sedang beraktivitas seksual atau mandi. Hal
itu dilakukan secara diam-diam dan korban pun tidak tahu bahwa dirinya sedang
dilihat atau diintip. Paraphilia yang
lain ada necrophilia, zoophilia, dan frotteurism. Necrophilia itu orang yang suka berhubungan seksual
dengan mayat. Zoophilia senang berhubungan dengan hewan. Sedangkan, frotteurism
itu menggesek-gesekkan alat kelaminnya
ke tubuh orang lain atau lawan jenisnya. Yahh… mereka akan mendekati target dan
menempelkan terlebih dahulu tubuh mereka, setelah itu baru akan
digesek-gesekkan. Banyak ekspresi seksual yang mungkin tidak masuk akal bagi
kita atau yang keterlaluan, tetapi memang banyak pula orang yang seperti itu.
22 Mei 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar