Pada blog kali ini, saya akan
membahas beberapa hal yang telah saya dapatkan dari film yang diputar pada kelas
Perilaku Seksual beberapa hari yang lalu. Didalam film tersebut, secara garis besar film tersebut menceritakan
tentang teori evolusi.
Sebelumnya saya akan menjelaskan apa
itu teori evolusi. Evolusi dalam kajian biologi adalah perubahan pada
sifat-sifat terwariskan suatu populasi organisme dari satu generasi ke generasi
berikutnya. Perubahan-perubahan ini disebabkan oleh kombinasi tiga proses
untama, yaitu variasi, reproduksi, dan seleksi alam. Sifat-sifat yang menjadi
dasar evolusi ini dibawa oleh gen yang diwariskan kepada keturunan suatu
makhluk hidup dan menjadi bervariasi dalam suatau populasi.
Dalam mencari pendamping hidup untuk
memiliki keturunan didalam kehidupannya, manusia memilki cara-cara yang unik
untuk mendapatkannya. Menurut film tersebut, didalam diri manusia terdapat dua
sisi, yaitu sisi feminim dan sisi maskulin. Terkadang manusia dapat menampakkan
sisi feminim dan maskulinnya. Menurut penelitian, dengan membaca pola wajah, untuk
mendapatkan pasangan yang dinginkan, pria lebih tertarik pada sisi feminim dari
seorang wanita. Sedangkan wanita lebih tertarik pada sisi maskulin pria. Selain
itu, dalam film tersebut, menceritakan bahwa pria maupun wanita tertarik pada
fisik yang indah dan menwan dalam memilih pasangan hidup. Karena dengan fisik
yang indah akan membuat mereka memiliki kepuasan yang tinggi terhadap
pasangannya.
Dalam film tersebut, saya juga
menceritakan pria lebih teratik pada cara berjalan wanita yang gemai gemulai
dan melenggak-lenggok. Sedangkan wanita lebih tertarik pada cara berjalan pria
yang tegap dengan bahu sejajar.
Selain itu, di dalam film tersebut
juga menceritakan bahwa pada saat wanita memasuki masa subur, cara berbicara
wanita akan terdengar lebih indah dan menwan, berbeda pada saat wanita tidak
memasuki masa subur. Ini akan membuat pria ingin dekat-dekat dengan wanita. Dan
di dalam film tersebut, juga menceritakan bahwa wanita lebih tertarik pada pria
yang mempunyai penghasilan yang tinggi dan mempunyai mobil mewah.
Dari hasil analisis film yang saya
sampaikan pada blog ini, dapat saya simpulkan bahwa untuk mendapatkan pasangan dan
agar mendapatkan keturunan yang diinginkan, tidak hanya memerlukan fisik yang
baik dan ekonomi yang tinggi dari pasangan saja. Tidak dapat dipungkiri pada
saat ini, untuk dapat bertahan hidup dan dapat menghidupi anak dan keluarga
dengan baik sangat diperlukan ekonomi yang tinggi pula.
Namun yang terpenting saat ini adalah
bagaimana kesetiaan pasangan terhadap komitmen yang sudah disepakati oleh
masing-masing pasangan untuk membina suatu hubungan yang baik. Karena dalam
menjalankan hubungan tidak hanya diperlukan keindahan fisik dan tingginya
pendapatan saja. Have a nice day :).
12 Maret 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar