Selasa, 25 November 2014

sex and stress (Rosalyah)


Dalam film di kelas prilaku seksual minggu ini, kita akan membahas tentang sex and stress.Seorang wanita yang bekerja siang malam, memiliki anak yang banyak, harus melakukan pekerjaan rumah (bersih-bersih, masak, dll) sendiri pasti akan mengalami lelah dan dapat memiliki tingkatan stres yang tinggi. Hal ini mempengaruhi bagaimana hubungan seksualnya dengan suami. Wanita ini dapat merasakan hilangnya gairah untuk berhubungan seksual. Apabila seorang istri merasa bahwa dirinya tidak dapat memuaskan suaminya, istri juga dapat merasakan stres. Yah, walaupun menurut saya seks itu kan bukan satu-satunya jalan untuk membahagiakan suami dan mempertahankan pernikahan yang bahagia. Tetapi, mungkin seks merupakan salah satu aspek untuk mencapai pernikahan yang bahagia.  Sebagai seorang istri (terutama untuk kalangan tertentu) harus dapat memuaskan suami dengan hubungan seksual. Tapi, apakah para suami terpikir hubungan seksual yang dilakukan secara "terpaksa" dapat menyebabkan istri menjadi stres?
Hubungan seksual yang menyenangkan harus disenangi oleh kedua belah pihak. Kalau salah satu pasangan baik suami atau istri merasa "terpaksa" harus melakukan hubungan seksual demi pasangannya bagaimana sih cara kita mengatasi stress? Jawabannya adalah mengatur jadwal dan aktivitas dengan baik, belajar untuk memiliki coping yang baik, menceritakannya kepada orang terdekat, senyum dan selalu berfikir positif...

21 Nov 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar