Stress dapat menyebabkan banyak masalah. Salah
satu masalah yang dialami adalah tidak dapat menikmati berhubungan
seksual atau bahkan tidak memiliki waktu untuk berhubungan seksual
karena kesibukan-kesibukan yang menyita banyak waktu, tenaga, dan
pikiran. Masalah-masalah
lain yang dapat ditimbulkan antara lain kurangnya waktu berkualitas
dengan
anak, menyebabkan kegemukan. Pekerjaan yang menumpuk sehingga membuat
sibuk
akan menimbulkan stress. Saat mengalami stress, individu tidak dapat
merasakan
kesenangan, sehingga tidak dapat menikmati hubungan seksual. Untuk
mengatur
waktu saja sudah sulit, apalagi untuk melakukan hubungan seksual. Isi
kepala
individu menjadi penuh dengan job desc apa saja yang harus dilakukan
daripada
memikirkan hal-hal yang menyenangkan atau membuat relax.
Bila dilihat dari struktur otak. Saat kita
stress, ada bagian otak yang tidak bekerja. Otak menjadi lebih kecil ketika
individu mengalami stress. Pada wanita, stress biasanya ditunjukkan dengan
banyak berbicara, sehingga seringkali memicu pertengkaran. Di sisi lain, ketika
stress kadang individu mengalihkannya ke makanan, sehingga menyebabkan individu
yang stress menjadi gemuk. Di atas usia 40 tahun, terjadi perubahan hormon. Esterogen
mulai menurun. Ketika hormon stress meningkat, hal ini menyebabkan individu
ingin makan.
Makanan yang disarankan ketika sedang
stress antara lain buah dan yogurt. Coklat dan gula yang tinggi tidak
disarankan karena merupakan makanan dengan kualitas rendah. Melepaskan stress
dapat dilakukan tidak hanya dengan makan, tetapi juga dengan olahraga ataupun
berjalan. Carilah kesenangan dalam hidup. Berilah perhatian dan kepedulian pada
lingkungan sekitar, dan juga tingkatkan energi. Saya secara pribadi melepaskan stress
dengan berjalan-jalan bersama teman, sehingga membuat lebih relax dan diri
sendiri merasa terhibur dengan melakukan kegiatan-kegiatan yang menyenangkan.30 Mei 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar