Minggu, 02 September 2012

Hidupkan Aku dalam Kekuranganku (Dinda Nabila S.)


Hidupkan Aku Dalam Kekurangan Ku
Aku camar yang tak bersayap
Aku keledai yang berkaki dua
Aku beo tanpa paruh
Dan aku.....
Hidup

Aku bukan ular
Aku bukan kera dengan sejuta kelincahannya
Aku bukan kancil dengan sejuta akalnya
Dan aku.....
Tidak mati

Seharusnya
Aku lah percikan kebahagian kecil dari Tuhan
Aku lah pecahan senyuman mu kelak
Aku lah puing surga yang mampu menyejukkanmu setiap saat
Yaa, itu lah harapan mu

Namun,
Tuhan mengirimkan ku sebagai pondasi surga mu kelak
Aku hadir bukan sebagai harapan mu

Aku hanya camar tak bersayap yang takkan penah mampu terbang sendiri
Aku keledai berkaki dua yang hanya mampu merebahkan tubuh dalam kehangatan mu
Aku hanya beo tanpa paruh, mampu bersua namun tak pernah tahu apa yang ku ucap

Mungkin bagimu aku hanya benda mati yang ditiupi ruh oleh Tuhan

Ibu,
Walau raut ku mati, aku tetap hidup
Walau raut ku mati, aku tahu kepayahan mu
Walau raut ku mati, aku pun mengerti harapan mu

Ibu,
Hidupkan aku dalam kekurangan ku..

27 Agustus 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar