Minggu, 16 September 2012

Cantik itu Relatif... Hati itu Mutlak...(Kusbandiyah Chandrawati)


Cantik itu Relatif... Hati itu Mutlak...

Siapa yang merasa dirinya tidak cantik?
Apa Anda yakin Anda benar-benar tidak cantik?
Jika jawabannya “iya”, berarti Anda salah besar....

     Seringkali kita mendengar banyak perempuan yang berkata seperti ini, “Wah, si A cantik sekali ya, si B hidungnya mancung ya, si C badannya bagus ya...”. atau bahkan Anda sendiri sering berkata: “Coba wajahku secantik dia, coba hidungku semancung dia, coba badanku seramping dia...”

     Banyak sekali perempuan yang merasa tidak puas dengan tubuhnya sendiri, banyak perempuan yang mati-matian melakukan berbagai hal, apapun juga bahkan hal yang membahayakan sekalipun demi mendapatkan penampilan yang katanya... ‘cantik’.

     Sebenarnya apa itu ‘cantik’? Kenapa sih perempuan begitu memuja-muja kecantikan? Apa kecantikan itu segalanya? Dan apakah kecantikan itu hanya diukur dari hidung yang mancung, kulit yang putih atau badan yang ramping?
 
Cantik... tentunya cantik itu ada pada setiap perempuan. Sebenarnya cantik itu tidak hanya sekedar penampilan fisik. Banyak aspek yang mempengaruhi kecantikan. Salah satunya adalah yang sering kita dengar sebagai inner beauty. Kecantikan yang terpancar dari dalam diri seseorang bukan hanya apa yang terlihat dari luar.

Jika hanya sekedar fisik, tentunya semua perempuan itu cantik. Kenapa? Karena setiap orang itu unik. Tidak akan ada dua orang dengan wajah yang sama persis di dunia ini. Baik anak kembar identik sekalipun, tentunya akan memiliki suatu perbedaan meskipun sekecil apapun perbedaan itu. Jadi, berbanggalah kita sebagai manusia dengan keunikan kita, dengan wajah yang berbeda antara satu dengan yang lainnya.

Cantik yang tepat, adalah cantik yang berasal dari dalam hati, yang sebelumnya telah disebutkan sebagai inner beauty. Cantik itu tergantung dari bagaimana pembawaan kita masing-masing. Kecantikan sesungguhnya muncul dari dalam hati. Hati yang bersih akan membuat kita terlihat cantik. Cantik itu saat kita  bersedia menerima apa yang ada dalam diri dan dapat mengembangkannya menjadi sesuatu yang tak ternilai harganya.

Cantik itu relatif, karena cantik akan ada saat keindahan hati terpancar. Oleh sebab itu, hati adalah mutlak. Saat hati kita dipenuhi dengan segala hal positif maka kita akan memiliki kecantikan yang tidak dapat dikalahkan oleh apapun. Sebaliknya saat hati kita penuh dengan hal negatif maka cantik yang semula ada pada setiap perempuan akan hilang begitu saja. Hati mempengaruhi perilaku kita. Oleh sebab itu. jagalah hati kita dengan baik, penuhilah dengan segala hal yang baik pula, maka cantik yang sesungguhnya akan terpancar dari diri kita.

Apa Anda setuju? Jika iya, marilah mulai sekarang katakan pada diri Anda sendiri, bahwa Anda cantik, karena Anda memiliki sesuatu yang tidak akan dimiliki oleh orang lain, terlebih adalah hati yang indah.
“Beauty is not in the face; Beauty is a light in the heart”

15 September 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar