Jumat, 21 September 2012

Membangun Rapport yang baik (Danny Kojima)


Di dalam wawancara, tentunya harus membangun Rapport yang baik. Rapport yang baik adalah hubungan antara seorang psikolog dengan klien nya. Nah, bagaimana kiat-kiat membangun Rapport yang baik? Ada beberapa caranya:

1. Sewaktu baru berkenalan dengan klien, sambut klien dengan ramah
Jangan memperlihatkan kita tidak memperdulikan dirinya, dingin, dan kita sedang tidak mood. Sebaliknya tunjukkan diri kita bahwa kita adalah orang yang ingin mendengarkan dirinya. Klien datang kepada kita dikarenakan mereka sudah mencoba segala cara untuk menanggulangi masalah mentalnya, namun tidak tercapai, karena itu kita harus menyambut klien dengan ramah dan mempersilahkannya duduk.

2. Mencari jarak aman antara klien
Mencari jarak yang aman ini merupakan hal yang penting. Ada klien yang tidak bisa terlalu dekat, ada juga klien yang risih kalau kita terlalu jauh. Dengan mencari jarak aman antara kita dengan klien, klien akan merasa nyaman untuk berbincang dengan kita.

3. Mencoba untuk berbincang seperti seorang teman
Jangan memberikan kesenjangan kedudukan antara kita dengan klien. Walaupun memang kita bertanya hal yang sensitif di dalam dirinya, akan tetapi dengan berbincang layaknya teman, ini akan membuat klien lebih terbuka dan akan menceritakan hal yang menyusahkan hatinya.

4. Jangan menyentuh atau menekan tombol ketidaknyamanan dirinya
Kalau kita sudah mengetahui tombol ketidaknyamanannya atau tombol kelemahannya, jangan pernah kita tekan, kecuali ini demi klien sendiri. Dengan menekan tombol ketidaknyamanannya, klien akan menjadi risih, dan tentunya sakit karena melakukan sebuah perubahan.

5. Utamakan klien, bukan diri sendiri
Hal yang paling penting adalah mengutamakan klien, bukan diri kita sendiri. Kalau kita memanfaatkan klien untuk diri kita sendiri, tentunya kita tidak dapat menjadi seorang psikolog yang baik.

Semua hal ini lah yang diperlukan seorang psikolog dalam mewawancarai klien. Memang ini belum tercakup semua, tapi ini merupakan hal yang penting di dalam membangun Rapport antara kita dengan klien.

19 September 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar