Minggu, 28 Oktober 2012

Kanker Serviks pada wanita (Dinda Dwi Jayanti)


    Kanker serviks (kanker mulut rahim) merupakan kanker yang paling mematikan di dunia. saya pernah membaca sebuah artikel kesehatan yang menyatakan bahwa setiap satu jam seorang wanita dapat meninggal dikarenakan penyakit kanker serviks. Kanker serviks adalah pertumbuhan sel yang tidak normal pada daerah mulut atau leher rahim. Serviks adalah bagian bawah dari uterus atau rahim, di atas saluran vagina. Kanker serviks tumbuh ketika sel-sel yang abnormal di saluran serviks berkembang biak di luar kontrol dan membentuk lesi prakanker. Bila berlanjut, lesi tersebut berubah menjadi tumor dan menyebar ke jaringan sekitarnya, bahkan hingga ke dinding panggul. Perubahan menjadi sel kanker ini memakan waktu antara 10 hingga 15 tahun.
     Kanker mulut rahim disebabkan oleh inveksi human papillomavirus (HPV). Kanker serviks bukan merupakan penyakit yang menular. Dengan berjabat tangan, keringat dari seseorang yang mengalami kanker ini tidak akan menularkan penyakit tersebut ke orang lain. terkecuali, tertular human papillomavirus (HPV) saat berhubungan seksual. Penyebab lain kanker serviks kecuali dari HPV yang saya ketahui adalah menikah muda (sebelum usia 20 tahun) karena leher rahim belum siap menerima paparan dari luar, bergonta-ganti pasangan seksual, kehamilan yang sering, merokok, atau sistem kekebalan tubuh yang lemah. Penggunaan kontrasepsi oral jangka panjang juga menjadi penyebab lainnya.
     Ciri-ciri kanker serviks yaitu Pendarahan tidak normal, yang bisa berupa pendarahan sesudah berhubungan intim, pendarahan abnormal di luar waktu haid, dan pendarahan sesudah menopause, Keluar cairan berwarna kekuningan dan berbau dari vagina, Sakit atau nyeri pada pinggul dan kaki. Selain itu, keputihan merupakan salah satu ciri adanya kanker serviks di tubuh kita, tetapi keputihan yang berbau, berwarna kuning atau hijau (yang normalnya adalah bening), ada rasa gatal, panas, dan lain-lain.
     Sebagai wanita sudah seharusnya menjaga organ kewanitaan, karena organ kewanitaan merupakan bagian yang rentan terkena berbagai penyakit. Setiap wanita harus menjaga kebersihan dan kelembapan organ vitalnya. Selain itu juga berganti-gantian pasangan dalam hubungan seksual. Untuk mencegah terjadinya kanker serviks biasakan untuk berperilaku hidup sehat, seperti menjaga kebersihan diri dan lingkungan, mengkonsumsi makanan yang kaya nutrisi, dan tidak merokok, Bersihkan organ vital  dengan air yang bersih, Mengganti celana dalam minimal dua kali sehari, lakukan pemeriksaan pap smear dan HPV-DNA secara rutin untuk deteksi dini kanker leher rahim. Tanpa kesehatan setiap orang tidak dapat melakukan aktivitasnya dengan baik. Mempunyai harta banyak tidak ada artinya jika memiliki penyakit, karena terkadang harta tersebut hanya akan habis untuk pengobatan. Maka dari itu, kesehatan sangat bernilai harganya dibandingkan apapun yang ada di dunia ini.

28 Oktober 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar