PERILAKU SEKSUAL :
Berkaitan dengan materi perkuliahan Perilaku Sexual, yang membahas tentangsexual orientation dan sexual anatomy, menarik bagi saya untuk membahas tentang materi tersebut dikaitkan dengan perilaku yang berlebih. Seperti yang telah dibahas sedikit di awal, bahwa kebersihan adalah faktor penting yang mempengaruhi kenyamanan kita menjalani kehidupan sehari-hari. Sebagai contoh saat kita hendak ke toilet untuk buang air kecil ataupun buang air besar, hal yang menjadi perhatian pertama kita adalah apakah toilet tersebut bersih atau tidak, adakah air bersih untuk membasuh, serta adakah tisu bersih untuk mengeringkan. Semua hal tersebut baik langsung maupun tidak langsung berkaitan dengan kebersihan anggota tubuh, khususnya organ intim yang merupakan bagian dari sexual anatomy.
Akan tetapi seiring berkembangnya jaman, telah ditemukan banyak alat pembersih organ intim, baik dalam bentuk cair maupun yang menyerupai tisu pembersih. Dengan kata lain, tidak perlu lagi menghawatirkan apakah ada air yang cukup bersih untuk membasuh organ intim setelah buang air keci maupun buang air besar. Sebenarnya alat pembersih tersebut tentunya diciptakan dengan manfaat tersendiri, akan tetapi manfaat tersebut dapat berdampak tidak baik apabila digunakan secara berlebih. Sebagai salah satu contoh, dengan adanya sabun pembersih organ intim seorang wanita menjadi sering menggunakan alat pembersih tersebut, hingga suatu waktu terjadi sebuah infeksi akibat hilangnya bakteri baik yang melindungi organ intimnya, akibat sering dibersihkan oleh sabun pembersih kewanitaan tersebut.
Pada dasarnya organ intim setiap individu memiliki bakteri baik yang mampu melawan bakteri jahat dan mempertahankan tingkat keasaman (pH) secara seimbang. Oleh karena itu tidaklah dianjurkan untuk menggunakan bahan kimia secara terus menerus (sabun pembersih kewanitaan) untuk membersihkan organ intim. Pada dasarnya kebersihan organ intim dapat diperoleh dengan benar apa bila setelah buang air kecil cukup dibasuh dengan air bersih dan dikeringkan dengan benar dengan tisu maupun handuk bersih. Disamping itu pola hidup sehat seperti, tidak mengkonsumsi zat terlarang bagi tubuh seperti narkotika, rokok, maupun alkoholo, olahraga secara teratur, serta rajin mengganti pakaian dalam, juga dapat meminimalisir tumbuhnya bakteri jahat di organ intim yang seringkali menyebabkan rasa tidak nyaman.
23 Februari 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar