Minggu, 23 Februari 2014

(Another) The One (Ayu Thannia Dewi)


What is love?

Pertanyaan itu timbul dan tenggelam dalam pikiranku. Dan adalah, pertanyaan favorit yang menyenangkan untuk didiskusikan. Bagaimana kita 'Falling in Love' atau 'In Love' saja, dan oh ya keduanya berbeda. Pembahasan hari ini mengingatkanku pada banyak hal, sepertinya pembahasan cinta selalu menarik dan tidak membosankan, meskipun sedikit 'sudah terlalu banyak dibahas'? Kita bisa menyambungkan kenangan kita yang mana saja jika membahas tentang cinta, mungkin hal ini yang membuat Cinta tidak pernah membosankan.

I have a dream, a romantic relationship, a great lover, a caring-slash-passionate husband. Who doesn't? Tapi bahkan mimpi yang penuh cahaya itu, menurutku, mahal sekali harganya. Why? Karena sulit untuk didapat, apalagi untuk mempertahankannya. Semua usaha yang dilakukan, semua tenaga yang dikeluarkan, tidak mudah. Pembayarannya mahal, dan sulit.

Dosenku mengatkan bahwa kunci dari semua itu adalah a good communication skill, dan di dalamnya adalah kemampuan untuk selalu memberi, tanpa mengharapkan untuk menerima. Saya langsung teringat, ketika Bapak Habibie berada dalam acara Mario Teguh: The Golden Ways. Beliau ditanya oleh pak Mario, "Tipe apakah Anda dalam mencintai Ibu Ainun? Tipe A, yang selalu menerima, atau tipe B, yang selalu memberi?" dan tanpa ragu maupun terkesan sombong, beliau menjawab "Oh, tipe B". Dan di sana lah, saya terkagum-kagum, dan terharu.

Menurutku, beruntunglah mereka yang mampu mencintai, dan dicintai, terutama mereka yang mampu mempertahankannya. berapa jumlah orang yang mampu menyukai orang lain? Banyak. Yang mampu melanjutkannya ke pacaran? Banyak. Yang mampu melanjutkannya ke pernikahan? Banyak. Namun yang mampu saling mencintai hingga akhir hayat, merekalah yang paling beruntung.

Saya ingin men-share sebuah Music Video dari David Choi, Lucky Guy (directed by WongFuProduction). Saya rasa kalian harus melihatnya ^^

Lucky Guy by David Choi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar