Senin, 16 Juni 2014

teknik wawancara (Ferry Andi Wirawan)

    hallo blogers, saya kali ini akan coba menuliskan pengalaman pribadi saya tentang praktikum teknik wawancara, pada praktikum yang telah saya lakukan minggu kemarin, ternyata melakukan teknik wawancara tidak semudah yang saya kira, bagaimana kita harus mempaskan waktu yang telah diberikan selama 10 menit, dikarenakan tidak semua klien memberikan jawaban/ pernyataan yang banyak sehingga kita sebagai interviewer harus berimprovisasi memberikan pertanyaan tambahan diluar pertanyaan utama yang telah dipersiapkan sebelumnya. 


     Beberapa teknik wawancara yang telah diberikan sebelumnya pada kelas reguler oleh bu henny yaitu dosen saya tercinta ,saya terapkan di praktikum pada kamis kemarin, misalnya saja posisi tubuh pada saat duduk, posisi tangan dan senyuman kecil. ketika sebagai interviewee saya merasa lebih mudah dilakukan karena lebih bebas mengekspresikan isi didalam pikiran, dengan kata lain lebih mudah membuat karangan indah untuk dikatakan kepada interview.

     Pada settingan pertama yaitu pendidikan,  saya masih sedikit kesusahan saat menjadi interviewer, pada menit kedepalan saya sudah kehabisan pertanyaan kepada klien, sehingga saya harus mencari-cari pertanyaan lagi, namun pada setting selanjutnya saya sudah mulai terbiasa dengan improvisasi pertanyaan. sehingga pada saat saya menjadi interviewee saya merasa harus membantu interviewer untuk bercerita lebih panjang lebar agar tidak menyulitkan interviewer untuk mencapai waktu 10 menit.

     Demikian pengalaman praktikum tekhnik wawancara yang telah saya lakukan sebanyak 3 setting (pendidikan, klinis, Pio)

28 Mei 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar