Senin, 16 Juni 2014

A Baby's Makes Love Stranger (Adelina William)


Pada beberapa minggu yang lalu, kelas perilaku seksual mendapatkan kesempatan menonton sebuah film yang menceritakan proses kelahiran seorang bayi dari rahim ibunya secara langsung. Saya sebagai seorang wanita melihat kronologis berlangsungnya proses melahirkan saja ngilunya sudah luar biasa dan saya sempat takut membayangkan proses melahirkan saya kelak seperti apa. 
http://thumbs.dreamstime.com/z/man-embracing-pregnant-woman-27720645.jpg 
Ketika menyaksikan film tersebut, saya juga sempat berpikir dan membayangkan bagaimana ya proses melahirkan saya kalau sudah mengandung nanti, apakah akan semenyeramkan di film tersebut. Ya intinya semua pikiran jadi campur aduk. Bahkan apabila saya disuruh memilih ingin proses melahirkan yang normal atau caesar saja, mungkin saya masih belum bisa memutuskan karena baik normal maupun caesar sepertinya sangat sakit dan menakutkan.  Tapi... berhubung saya ini adalah seorang wanita yang nantinya pasti akan mengalami proses melahirkan seperti itu, mau tidak mau pasti harus tetap menjalankan proses seperti itu dan harus mempersiapkan diri akan hal tersebut

Berdasarkan film tersebut, saya juga jadi menyadari banyak hal diantaranya yaitu betapa berharganya seorang anak dan perjuangan seorang ibu untuk melahirkan itu memang sangat luar biasa. Sebelum melahirkan, seorang ibu juga akan mengalami beberapa fase pre melahirkan diantaranya yaitu  mual-mual. Terkadang, saya sendiri masih tidak habis pikir pada orangtua yang rela membuang anak kandungnya sendiri, padahal proses melahirkannya saja sudah cukup berat. Hmm...

Selain itu, penting untuk diingat bahwa selama proses persalinan seorang ibu itu juga biasanya membutuhkan sosok pasangan yang harus berada disisinya, karena ketika seorang ibu tersebut ditemani oleh pasangannya biasanya kecemasan ibu tersebut dapat semakin berkurang dan dia juga akan lebih tenang karena merasa mendapatkan support dari pasangannya sendiri. Beda halnya apabila seorang ibu yang menjalani proses persalinan tanpa ditemani oleh pasangan/ suaminya sendiri, misalnya saja wanita yang harus terpaksa melahirkan karena menjadi korban perkosaan. Oleh karena itu, keberadaan pasangan buat seorang ibu hamil sangat besar pengaruhnya. 

1  Juni 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar