Minggu, 05 Oktober 2014

Asal Usul bukan Usul Asal (Milie Lesmana)

Dari manakah asal usul bayi?

     Bagi orang dewasa, mungkin dapat dengan mudah menjelaskannya secara biologis bahwa bayi terbentuk dari pertemuan sperma dan ovum yang terjadi di dalam rahim. Namun, bagaimana menjawabnya ketika yang bertanya adalah seorang anak kecil? Banyak orang tua yang merasa kesulitan dalam menjelaskan hal tersebut, sehingga terciptalah banyak penjelasan dari yang masuk akal hingga tidak. Pada setiap budaya memiliki kisahnya masing-masing. Budaya barat kebanyakan mempercayai bawha kedatangan bayi diantar oleh seorang burung dan diletakkan di depan pintu rumah. Belom lagi ortu yang ga mau ribet, jawabannya tinggal "dari perut mama.." -_-

Jawaban yang demikian kurang mendidik bagi anak. Maka, berikut disajikan tahapan untuk menjawabnya:

1. Cari tahu apa yang sebenarnya anak ingin tahu.

Pertanyaan tentang kehamilan tidak selalu memerlukan penjelasan rinci tentang sistem reproduksi pria dan wanita atau konsepsi dan persalinan proses, terutama ketika anak masih sangat muda. Berikan jawaban yang sejalan dengan apa yang anak benar-benar ingin tahu, mengevaluasi maksud di balik pertanyaan sebelum Anda melanjutkan untuk menjawab.

2. Membiasakan diri dengan perkembangan anak dalam hal seksualitas. 

Ketahuilah bahwa pada saat anak-anak berusia 3 atau 4 tahun, mereka akrab dengan alat kelamin mereka sendiri dan menyadari bahwa ada perbedaan antara alat kelamin mereka dan orang-orang dari jenis kelamin lainnya.

3. Memberikan jawaban tentang kehamilan yang sesuai dengan usia.

Meskipun semua anak bertumbuh dewasa pada waktu yang berbeda, Anda dapat menggunakan pedoman umum sebagai titik awal untuk menangani pertanyaan kehamilan dan persalinan, kemudian baru memberikan informasi lebih lanjut.

4. Mengukur respon anak untuk menunjukan seberapa jauh pemahaman mereka.

Cara terbaik untuk memastikan apakah penjelasan Anda sesuai dengan pengetahuan yang ada adalah dengan melihat bagaimana anak bereaksi. Jika seorang anak cekikikan atau berpaling, maka Anda mungkin akan memberikan terlalu banyak informasi, tetapi jika anak tersebut mengangguk dalam arti paham dan meminta Anda untuk memberikan penjelasan lebih lanjut, maka Anda boleh melanjutkan dengan jawaban yang lebih rinci tentang kehamilan.

Jadi, selamat mencoba!


Quote


"I don't need to go to a doctor.
I just need to look outside my window.
Three days ago, a stork built its nest on top of my garage.
I'm not stupid.
It's obviously getting ready to bring me my baby.
I know where babies come from."
-innocent girl



30 September 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar