Panti werdha merupakan suatu wadah untuk individu-individu yang sudah lanjut usia. Para individu lanjut usia yang berada di panti werdha ada yang memang menginginkan untuk berada di tempat tersebut untuk menghabiskan sisa hidupnya dan ada pula yang dibawa dan terpaksa tinggal di panti werdha karena 'dibuang' oleh keluarganya, biasanya oleh anaknya.
Saya tidak habis pikir pada anak yang 'menaruh' orangtuanya yang sudah tua di panti werdha dengan alasan bahwa orangtua mereka tidak bisa diberitahu atau tidak sanggup merawat orangtuanya lagi. Apakah mereka tidak menyadari bahwa mereka pun sering merepotkan orangtuanya? Mereka berkata bahwa orangtuanya sering (maaf) buang air sembarangan. Apakah mereka lupa ketika mereka masih kecil mereka pun juga demikian? Pernahkah orangtua mereka berhenti membersihkan diri mereka? Bukankah tidak? Banyak alasan yang mereka katakan untuk 'menaruh' orangtua mereka di panti werdha. Sadarkah mereka bahwa dengan mereka melakukan hal demikian sama saja mereka durhaka dan tidak berterima kasih kepada orangtua mereka?
Untuk para individu yang masih muda dan masih memiliki orangtua, cobalah berpikir kembali jika Anda ingin menitipkan orangtua Anda ke panti werdha nantinya. Pikirkanlah apakah orangtua Anda akan benar-benar terawat di sana? Pikirkanlah apakah perbuatan Anda tersebut merupakan balas budi Anda kepada orangtua Anda yang selama ini menjaga dan membesarkan Anda? Cobalah untuk menghargai seluruh jasa orangtua kita kepada kita selama ini. Semenyebalkan apapun orangtua kita, mereka tetap orangtua kita. Begitu juga yang orangtua kita pikirkan terhadap kita. Semenyebalkan apapun kita, kita tetap anak mereka. Itulah yang membuat orangtua kita tidak pernah berhenti dan menyerah menjaga dan merawat kita sampai kita bisa seperti sekarang ini. Lalu mengapa kita harus membiarkan orang lain yang menjaga dan merawat orangtua kita di panti werdha?
2 Desember 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar