Setiap pasangan yang telah menikah tentunya ingin mempunyai keturunan. Salah satu tahap yang harus dilalui adalah hamil. Kehamilan adalah masa dimana seorang wanita membawa embrio atau fetus di dalam rahimnya.
Pada trimester pertama, keadaan janin masih sangat lemah. Hal ini merupakan masa kehamilan yang rentan terhadap keguguran. Untuk itu seorang ibu hamil benar-benar harus menjaga kondisi tubuhnya. Pada masa ini, perubahan fisik mulai tampak. Pada trimester pertama ini mulai terbentuk struktur dasar saraf janin. Hal yang harus diingat adalah bahwa janin tumbuh dan dapat berkembang dengan baik serta sempurna juga tergantung kepada nutrisi yang dikonsumsi oleh sang ibu. Untuk itu pada trimester pertama ini selain menjaga kondisi fisik, hal yang tak kalah pentingnya adalah memperhatikan asupan makanan. Makanlah makananan yang bernutrisi tinggi sehingga tahap awal perkembangan janin dapat berlangsung sempurna. Jika berat badan ibu sebelum hamil berada pada batas normal maka pada trimester pertama ini ibu memerlukan tambahan 2200 kalori setiap harinya. Pada trimester pertama ini tepatnya pada minggu ke 11 semua organ dalam janin sudah mulai terbentuk dan berfungsi.
Pada trimester kedua, perubahan fisik sudah sangat nyata terlihat ditandai dengan penambahan berat badan ibu, payudara yang semakin membesar, dan pada masa ini pencernaan seorang calon ibu juga sedikit terganggu karena pengaruh dari hormon progesterone yang berfungsi membuat relaksasi rahim sehingga ibu merasakan perutnya tidak nyaman. Jika ibu mengalami morning sickness dan kehilangan nafsu makan pada trimester pertama, pada rimester kedua morning sickness sudah mulai tidak ada dan nafsu makan mulai meningkat. Perkembangan janin sudah menunjukkan adanya aktifitas. Janin sudah bisa memberi respon terhadap rangsangan dari luar. Berat janin normalnya sudah mendekati 1 kg. Pada masa ini perkembangan fisik janin seperti alis, telinga, hidung, jari-jari tangan dan kaki sudah mulai terbentuk walaupun belum sempurna. Jika dilakukan pemeriksaan USG sudah terlihat miniatur bayi yang lengkap bagian tubuhnya.
Pada trimester ketiga, perkembangan janin sudah berada pada tahap penyempurnaan. Janin sudah mulai bergerak aktif. Namun, memasuki usia 32 minggu gerakan janin sedikit berkurang karena sudah bertambah besar dan hampir memenuhi seluruh rongga rahim akan tetapi sang ibu masih bisa merasakan gerakan janin. Perkembangan berat janin semakin pesat bahkan mencapai dua kali lipat dibandingkan pada trimester pertama dan kedua. Prioritas pada minggu – minggu terakhir adalah nutrisi bergizi, olahraga seperti senam hamil, dan istirahat yang cukup. Pada masa ini dianjurkan kepada calon ibu untuk lebih sering berkonsultasi ke dokter atau ke bidan untuk mendapatkan tips kehamilan tentunya, karena tidak lama lagi akan menghadapi proses persalinan.
Ketika kandungan sudah berumur 9 bulan, sudah saatnya sang bayi dikeluarkan dari dalam rahim ibunya. Biasanya ada 2 metode ketika lahir, yaitu lahir normal atau melakukan sesar atau operasi untuk mengeluarkan bayi. Lahir norma, seorang ibu berjuang menghadapi antara hidup dan mati. Ketika bayi tersebut susah pada lahir normal atau posisi bayi tersebut susah dikeluarkan, biasanya dokter memutuskan untuk melakukan lahir sesar atau operasi. Operasi tersebut dengan cara membelah perut wanita hamil, lalu mengeluarkan bayi tersebut dan setelah selesai perut sang ibu dijahit.
29 September 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar