Tugas Review Teknik Wawancara (Regina)

Teknik wawancara kamis lalu membahas mengenai teknik wawancara yang digunakan oleh para psikolog klinis dewasa dan anak. Beberapa psikolog berpendapat bahwa wawancara merupakan suatu teknik untuk mendapatkan informasi dari klien dan merupakan suatu kemampuan yang harus dimiliki oleh sarjana psikologi selain dari observasi dan alat tes.

     Wawancara yang digunakan oleh para psikolog berbeda-beda. Psikolog klinis dewasa dalam melakukan wawancara ada yang membutuhkan asisten untuk membantunya ketika melakukan wawancara terhadap kliennya adapula yang menggunakan alat perekam dan catatan-catatan kecil, sedangkan pada psikolog klinis anak biasanya para psikolog menggunakan mainan untuk membantu berkomunikasi dengan kliennya.

     Kelebihan dan kekurangan yang dihapadi oleh para psikolog pun berbeda-beda ketika melakukan wawancara. Pada psikolog klinis dewasa kelebihan dalam melakukan wawancara psikolog lebih mudah memahami kompetensi dari kliennya ketika melakukan wawancara. Kekurangannya terkadang psikolog lupa dengan apa yang akan ditanyakannya. Penanganan dari masalah tersebut yang dilakukan oleh psikolog biasanya dengan menuliskan catatan-catatan kecil dan membuat point-point penting. Pada psikolog klinis anak kelebihan wawancara dapat memahami masalah apa yang dialami kliennya, sedangkan kekurangannya adalah ketika anak tersebut kurang kooperatif dan pemalu. Penanganannya biasanya psikolog menggunakan orang yang dipercayai anak tersebut seperti orang tua atau pengasuh, lalu perlahan-lahan wali tersebut meninggalkan ruangan.

4 Maret 2013